Saturday, May 27, 2017

Kiper Timnas U-22 Tabrak Tiang Dengan Tujuh Jahitan

Kiper Timnas U-22, Satria Tama memperlihatkan telingannya yang diperban

Gianyar, Seksipkr.com - Satria Tama, Kiper tim nasional U-22 Indonesia harus mendapatkan tujuh jahitan sesusai mengalami cedera kepala dalam laga persahabatan pertandingan melawan Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat (26/5/2017).

Tama mengalami cedera pada menit ke-14. Kiper Persegres Gresik United itu membentur tiang saat berusaha menghalau bola. "Tadi saya enggak lihat gawang. Yang utama bagaimana bolanya  aman. Bola sempat saya tepis, kalau tidak terjadi gol," ujar Tama seusai laga.

Tama dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan, setelah insiden tersebut. "Terdapat tujuh jahitan. Empat jahitan di daun telinga, sisanya di belakangnya. Untung kepala tidak apa-apa," ujar Tama.

Pelatih Luis Milla memainkan Mochammad Diky Indrayana Kiper Bali United tersebut tampil hingga laga usai, sebagai pengganti Tama.

Friday, May 26, 2017

Gomes De Oliviera Optimis Raih Poin Di Palembang

Pelatih Madura United, Gomes De Oliviera memberikan keterangan pers persiapan menghadapi tuan rumah Sriwijaya FC

Palembang, Seksipkr.com - Gomes De Oliviera sebagai pelatih Madura United tetap optimistis bias meraih poin di Palembang dalam laga lanjutkan Liga 1. Menghadapi tuan rumah Sriwijaya FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Sabtu (27/5/2017).

Dalam pertandingan melawan Sriwijaya FC, Madura United tidak akan diperkuat oleh striker andalannya. Dikarenakan Dane Milovanovic sedang terkena akumulasi kartu. Absennya Dane, Gomes berencana akan menurunkan Boubacar Sanogo sejak menit awal.

Sanogo, yang didatangkan dari Pantai Gading, Baru satu kali ini diturunkan oleh Gomes, itu pun hanya sebagai pemain cadangan. Selebihnya dia hanya duduk di bangku cadangan. Dirinya yakin menurunkan Sanogo sejak menit awal dapat membantu Madura untuk memenangkan pertandingan menghadapi tuan rumah Sriwijaya FC, Ujar Gomes.

"Kami sudah melakukan persiapan dengan baik. Sanogo memang belum mempunyai performa yang bagus, tetapi saya yakin akan memenangkan pertandingan ini," kata Gomes. Gomes menilai sejauh ini dirinya memang mempunyai kenangan buruk ketika bermain di kandang Sriwijaya FC. Tahun lalu timnya kalah dengan skor 0-5.

Namun pemain sekarang sudah lebih baik dalam penyelesaian akhir dan sudah semakin focus. Kami datang ke Palembang dengan kekuatan 20 pemain, optimistis bisa meraih poin karena situasi kini telah berbeda," ujar Gomes.

Wednesday, May 24, 2017

Andres Iniesta Memutuskan Angkat Kaki Dari Barcelona

Andres Iniesta membuka peluang setelah kontraknya berakhir

Jakarta, Seksipkr.com - Andres Iniesta (Kapten Barcelona), membuka peluang hengkang setelah kontraknya telah berakhir pada 30 Juni 2018.

Hinga kini, manajemen klub belum membahas pembaruan masa bakti pemain yang berusia 33 tahun itu. Maklum, performa Iniesta di tim inti semakin lama semakin tergerus. Iniesta cuma mendapatkan jatah 1.329 menit pada kompetisi La Liga - kasta teratas Liga Spanyol, musim ini.

Iniesta pun merasa tidak yakin bisa melanjutkan perjalanan panjangnya bersama La Blaugrana (Barcelona), setelah menimbang fakta tersebut. "Selalu ada kemungkinan saya tidak mengakhiri karier di Barcelona," ujar Iniesta.

"Saya tidak mengatakan apa pun tentang kemungkin pembaruan, sekedar mengevaluasi berdasarkan performa musim ini. Untuk itu, saya akan memutuskan," ujar pemilik kostum 8 itu. Apabila harus hengkang, Iniesta yakin tidak kehilangan peminat, Juventus diwartakan tertarik untuk menampung sang pemain.

Opsi Latihan Malam Arema FC Saat Bulan Puasa

Arema FC siapkan opsi latihan malam saat bulan puasa

Malang, Seksipkr.com - Antisipasi menjelang bulan puasa dilakukan tim pelatih Arema FC. Mereka menyiapkan opsi untuk menggelar latihan malam demi menyesuaikan kondisi pemain yang menjalankan ibadah puasa.

Arema FC memang tengah focus melakukan sesi latihan untuk menghadapi Mitra Kukar yang akan diadakan di Stadion Gajyana, Kota Malang pada (28/5/2017).

"Yang jelas pertandingan melawan Mitra Kukar adalah laga pertama saat bulan puasa. Kami mungkin akan melakukan latihan pada malam hari," ujar pelatih Arema FC, Aji Santoso.

Khawatir tidak akan efektif jika memaksakan latihan pada sore hari, Aji memiliki solusi jika diputuskan latihan pada sore hari. Aji akan menyesuaikan program latihan dengan ibadah puasa. "Kalau terlalu sering melakukan latihan sore itu juga tidak akan efektif. Kami akan tentukan pola latihannya seperti apa," ujar mantan pelatih timnas U-23 ini.

Berkaca pada bulan puasa sebelumnya di era Milomir Seslija, sesi latihan Arema FC tetap dilakukan pada sore hari. Namun, waktu latihan akan bergelar lebih sore. Arema FC selama ini memang lebih akrab dengan sesi latihan sore. Sedangkan, untuk sesi latihan malam, kami memiliki tiga opsi tempat : Lapangan ASIFA, Stadion Gajayana, dan Stadion Kanjuruhan.

Arema FC dijadwalkan akan melakoni empat pertandingan selama bulan Ramadhan. Mereka dijadwalkan melakoni laga away ke Persija pada Jumat (2/6/2017), serta menjalani dua kali pertandingan kandang secara beruntun yakni melawan Perseru Serui pada Sabtu (10/2/2017), selain melawan Mitra Kukar.

Juventus Dengan Kostum Hitam Putih Di Final Liga Champions

Leonardo Bonucci dan Lionel Messi tampak sedang berbicara di Juventus Stadium

Jakarta, Seksipkr.com - UEFA menetapkan bahwa Juventus pasti mengenakan kostum kandang berwarna hitam putih pada Liga Champions final di Stadion Millenium, 3 Juni 2017.

Inilah ketiga kali Juventus akan mengenakan kostum hitam dan putih di partai puncak sejak format baru pada 1992. Hasilnya, mereka selalu menjadi kalah pada final tahun 1998,2003, dan 2015, dan pada tahun 1998 Juventus ditekuk oleh Real Madrid. Adapun Real Madrid harus mengenakan kostum kedua bewarna ungu untuk partai puncak tersebut.

Kostum Juventus yang berwarna hitam dan putih juga pernah memberikan keberuntungan buat Juventus. Dengan seragam itu, mereka telah meraih gelar pertama di Liga Champions dengan mengalahkan Liverpool pada 1995.

Los Blancos, sebelumnya sudah melakoni lima partai puncak dan selalu mengakhiri turnamen sebagai juara. Dari lima kesempatan tersebut, empat diantaranya dijalani dengan kostum pertama berwarna putih. Sementara itu, Real Madrid bakal mengenakan kostum ungu untuk pertama kali di final Liga Champions.